Masyarakat Menjadi Saksi Tadhiyah Ikhwah PKS Bali
Saat menjelang lebaran Idul Fitri kemarin bertepatan dengan tanggal 17
Agustus 2012 yang lalu, ada tetangga saya yang sekaligus masih saudara
meninggal di Bali.
Ba'dha Ashar para pelayat sudah menunggu kedatangan jenazah di rumah
duka yang diperkirakan datang sore itu. Selama tinggal di Bali, almarhum
memang jarang pulang ke Solo karena katanya sering tidak ada dana untuk
pulang. Beberapa lama menunggu, terdengar dari kejauhan suara sirine
mobil ambulans.
Setelah ambulans tiba, saya langsung terkejut setelah melihat tulisan di
mobil ambulans yang ternyata milik P2B PKS DPD Denpasar Bali. Para
pelayat juga langsung heran dan berkomentar, "Ambulans dari PKS".
Sebelumnya terdengar pembicaraan tentang mahalnya biaya bila mengirim
jenazah dari Bali.
Dari dalam mobil, turunlah 2 ikhwan untuk menurunkan jenazah. Setelah
selesai semua, ikhwah ini langsung mengambil air wudhu untuk shalat.
Kebetulan lokasi takziyah bersebelahan dengan masjid. Keletihan terlihat
di raut wajah mereka.
Selesai shalat, saya menghampiri mereka untuk sedikit berkenalan dan
menanyakan ihwal sampainya ambulans PKS membawa jenazah dari Bali ke
Solo. Singkat cerita, ikhwah yang mengatar jenazah ini tidak kenal
dengan almarhum yg meninggal. Hanya saja diminta untuk mengantar dengan
biaya seikhlasnya.
Ikhwah tadi menceritakan, agar jenazah segera tiba sesuai dengan jadwal
harus menerobos kemacetan lalu-lintas padahal saat itu bertepatan dengan
saat mudik lebaran. Juga harus mengebut di tengah kemacetan
sampai-sampai sering dicegat polisi.
Belum lama berbincang-bincang, ikhwah tadi langsung pamit untuk kembali
ke Bali. Sempat saya tawarkan untuk istirahat sebentar di rumah, tapi
ikhwah tadi khawatir saat lebaran tidak bisa sampai di Denpasar, Bali.
Dengan memohon doa untuk kelancaran perjalanan, ikhwah tadi berpamitan.
Subhanallah, satu hal yang sangat membekas di hati adalah
pengorbanan (tadhiyah) yang luar biasa dari ikhwah tersebut. Tadhiyah
untuk melayani umat meski tidak mengenal siapa yang dilayani.
Sore itu, masyarakat menjadi saksi tadhiyah ikhwah PKS Denpasar Bali
dalam melayani umat. Semoga kita juga mampu serta istiqomah melayani dan
membasis di tengah-tengah masyarakat. Sehingga dakwah ini semakin
memberi banyak manfaat.
*penulis: Chambali (Ketua DPC PKS Pasar Kliwon Solo)
Post a Comment